Jumat, 03 November 2023

Menumbuhkan Karakter Berpikir Kritis Melalui Debat Ketua dan Wakil Ketua OSIS

 

Ketiga Pasangan Calon Ketua & Wakil Ketua OSIS SMA Islam Temayang 2023


www.smait.sch.id - Temayang, 2 November 2023 - Organisasi Siswa Intra Sekolah (OSIS) adalah sebuah entitas yang memegang peran penting dalam mengelola kegiatan sekolah dan menjalankan berbagai program untuk meningkatkan pengalaman peserta didik. Dalam proses pemilihan ketua dan wakil ketua OSIS, debat antara para kandidat menjadi sarana penting yang tidak hanya menentukan pemimpin baru, tetapi juga membantu dalam menumbuhkan karakter berpikir kritis di kalangan peserta didik.

Debat antara calon ketua dan wakil ketua OSIS adalah salah satu momen paling berharga dalam kehidupan sekolah. Ini bukan hanya tentang berbicara di depan umum, tetapi juga tentang menyusun argumen yang kuat, memahami berbagai sudut pandang, dan berpikir kritis. Debat ini memungkinkan para peserta untuk merancang, menyusun, dan menyampaikan argumen mereka dengan baik, sambil juga belajar mendengarkan dan merespons argumen orang lain.

Salah satu peserta debat ketua dan wakil ketua OSIS yang biasa disapa Umar bercerita bahwa sebelum tampil dalam acara debat ini perasaannya begitu campur aduk. “Masya Allah, senang sekali acara ini bisa saya lalui dengan baik. Sebelum pelaksanaan emosi saya tidak karuan, ada rasa tertantang, tegang, gugup dan takut tidak bisa menyuguhkan yang terbaik, tapi setelah acara saya bersyukur bisa menjadi bagian dari acara ini. Banyak pengalaman yang saya peroleh melatih berkomunikasi dengan baik, memahami perbedaan pendapat dan berlatih berpikir kritis”, Tutur Umar pada saat acara debat telah usai.

Bapak Mohamad Ansori selaku penanggung jawab kegiatan Projek Penguatan Profil Pelajar Pelajar Pancasila (P5) pada implementasi kurikulum merdeka dengan tema "Suara Demokrasi"  memaparkan bahwa kegiatan P5 kali ini adalah untuk mengajarkan demokrasi.

“Suara demokrasi dalam kegiatan implementasi P5 bertujuan untuk mengajarkan peserta didik agar mampu merefleksikan makna dan memahami implementasi demokrasi dalam lingkup organisasi sekolah maupun kondisi sebenarnya di lingkungan masyarakat yang akan mereka alami nantinya,” tutur Pak Ansori saat memberikan breafing kepada peserta didik.

Hasil dari debat calon ketua dan wakil ketua OSIS adalah pemilihan pemimpin yang mampu berpikir kritis, berkomunikasi dengan baik, dan memahami perbedaan pendapat. Pemimpin yang memiliki karakteristik ini akan lebih efektif dalam memimpin OSIS dan juga akan membawa dampak positif dalam kehidupan sekolah

Jadi, debat calon ketua dan wakil ketua OSIS tidak hanya tentang pemilihan pemimpin, tetapi juga tentang membantu peserta didik tumbuh menjadi individu yang mampu berpikir kritis dan berkomunikasi dengan baik, keterampilan yang akan membantu mereka dalam berbagai aspek kehidupan mereka di masa depan. (Nurhayati)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar